Berbinar-binar rasanya diundang oleh Beergembira mengunjungi pabrik bir milik PT.Multi Bintang Indonesia. Kesempatan langka yang sudah saya nantikan berbulan-bulan lamanya.
Beberapa tahun terakhir saya terkadang bekerja sama dengan merk bir kelas internasional ini. Baik untuk brainstorming maupun menyelenggarakan event, dan salah satu yang paling berkesan untuk saya adalah saat workshop Starserve beberapa waktu lalu. Waktu itu saya sedang diharuskan minum obat, sehingga terpaksa melewatkan bir-bir segar yang dituang oleh Franck Evers seorang barista kelas dunia. Di event itu (dan dalam berbagai kesempatan) saya mendapat cerita mengenai sejarah bir, pembuatan bir, etos dan idealisme dari Heineken dalam membuat bir sampai detail mengenai cara menyajikan bir yang cocok dengan Heineken.
Hari Kamis 11 Juni 2015 akhirnya saya menjejakkan kaki untuk menyaksikan sendiri proses pembuatan bir di pabrik seluas 11 hektar ini. Mengagumkan mendengarkan tim pemandu menceritakan berbagai proses yang dilakukan demi membuat bir terbaik kelas internasional.
Salah satu yang membuat saya terkesan adalah, mereka tidak mengucapkan hal buruk mengenai merk bir lain. Misalnya saat menjelaskan craft beer, dimana menurut mereka lebih menekankan pada seni sementara Heineken pada science. Juga keyakinan mereka pada karakter Heineken yang memang hanya dimiliki Heineken, dan rasa birnya yang dijaga konsistensinya selama 145 tahun.
Di akhir acara, kita diberi tahu cara menyajikan bir a’la Starserve. Akhirnya saya bisa mencoba menuangkan the perfect pouring, walau kali ini yang memandu adalah Ipung bukan Franck Evers. Ga apa-apa, yang penting bir nya segar.
cheers!.